Cara mengatasi agar komputer tidak lemot, Saat ini, bekerja sudah bisa di lakukan di mana saja dengan sangat mudah. Anda tidak harus selalu datang ke kantor dan sibuk bekerja di depan meja setiap harinya. Kemudahan itu di dukung dengan adanya kemajuan teknologi yang memungkinkan Anda untuk bisa bekerja secara remote hanya dengan menggunakan perangkat laptop saja. Laptop merupakan sebuah perangkat yang membutuhkan perawatan secara berkala agar bisa di gunakan secara maksimal. Tidak selamanya laptop bisa berfungsi dengan baik, oleh karena itulah Anda perlu mempelajari cara mengatasi laptop lemot.
Laptop merupakan sebuah peralatan elektronik yang memiliki banyak sekali perangkat yang sensitif di dalamnya. Seluruh perangkat bisa bekerja dengan baik apabila Anda sebagai pengguna memperhatikan kondisi dari laptop dengan baik dan benar.
Cara Mengatasi Agar Komputer Tidak Lemot
Berikut adalah cara mengatasi agar komputer tidak lemot.
1. Cara Mengatasi Laptop Lemot dengan Menghapus Program yang Tidak Anda Pakai
Ketika Anda pertama kali membeli sebuah laptop, mungkin akan menemukan beberapa aplikasi yang sudah terinstall sebelumnya atau lebih di kenal dengan bloatware. Aplikasi tersebut hanya akan membebani dan membuat laptop Anda menjadi lemot, oleh karena itulah Anda perlu menghapus aplikasi dan program yang sudah tidak di pakai untuk membuat laptop menjadi lebih lancar.
2. Matikan Program yang Otomatis Di jalankan Saat Startup
Beberapa program pada Windows 10 akan berjalan secara otomatis saat laptop di hidupkan. Matikanlah beberapa program yang berjalan saat startup tersebut untuk menghindari laptop menjadi lambat. Bukalah Task Manager dan pilih tab startup, lalu periksa di dalamnya apakah terdapat program yang membebani proses startup.
3. Gunakan Antivirus yang Ringan
Tidak sedikit program antivirus akan membuat kinerja dari laptop menjadi lebih berat. Pilihlah varian antivirus yang ringan dan tidak akan membebani laptop Anda. Sebagai contoh, saat ini Anda bisa menggunakan antivirus seperti Norton dan BitDefender yang enteng dan tidak memakan resources banyak ketika di gunakan.
4. Bersihkan Cache Secara Berkala
Cache atau temporary files di dalam sebuah laptop harus di bersihkan secara berkala untuk membuat laptop menjadi lebih lancar. Bukalah File Manager, lalu klik kanan pada gambar di Harddisk Anda (seperti Drive C atau D). Klik Properties lalu arahkan kursor pada tab General dan pencetlah tombol Disk Cleanup untuk membersihkan cache dan temporary files yang menumpuk.
5. Merubah Pengaturan Daya ke Daya Tinggi (High Performance)
Windows 10 memiliki fitur pengaturan daya laptop yang bisa membuat kinerja dari laptop menyesuaikan dengan kebutuhan. Ubah pengaturan daya tersebut dengan memencet kanan pada gambar baterai yang berada di Taskbar bagian kanan bawah. Ubah pengaturan daya menjadi high performance supaya memaksimalkan kemampuan dari laptop dan mengatasi lemot pada laptop Anda.
6. Manfaatkan MSconfig untuk Mematikan Program yang Tidak Penting
Berbeda dari Windows 10, OS Windows 7 masih membutuhkan kontribusi Anda secara langsung untuk mematikan program yang berjalan di awal dengan menggunakan command MSconfig. Bukalah Start Menu dan ketik run. Masukkan perintah MSconfig pada kolom yang di sediakan untuk membuka dan menjalankan command tersebut. Pilihlah program apa saja yang ingin Anda matikan saat proses startup dan perhatikan untuk tidak mematikan program Windows yang sangat penting.
7. Lakukan Disk Defragmenter Secara Rutin
Apabila laptop Anda masih di bekali dengan Windows 7 maka dapat di pastikan bahwa media penyimpanannya sudah berusia lanjut dan membutuhkan defrag supaya isinya bisa tetap teratur dan terorganisir dengan baik. Proses defrag membutuhkan waktu yang lama, usahakan untuk menjalankannya pada saat malam hari supaya Anda bisa meninggalkan laptop semalaman.
8. Gunakan Fitur Ready Boost pada Laptop
Cache laptop yang penuh merupakan salah satu masalah yang bisa membuat laptop menjadi lemot. Windows 7 memiliki sebuah fitur yang bernama Ready Boost untuk membantu laptop dalam mendapatkan cache tambahan supaya bisa berjalan lebih lancar. Anda membutuhkan sebuah flashdisk berukuran minimal 16GB yang sudah mendukung konektivitas USB 3.0 untuk bisa menjalankan fitur ini.
9. Matikan System Indexing yang Menyala
Berbeda dengan Windows 10, Windows 7 masih memiliki proses indexing software yang masih belum sempurna. Terkadang proses indexing tersebut bisa membuat laptop menjadi terbebani. Matikanlah fitur System Indexing pada Windows 7 Anda dengan cara membuka Start Menu dan mencari Services dengan menggunakan fitur search.
Jalankan Services dan carilah Windows Search pada kolom “Name” lalu klik dua kali. Setelah terbuka, terdapat tab yang bernama General dan Anda bisa mematikan fitur indexing dengan memencet tombol disable pada startup type.
10. Manfaatkan Program yang Memiliki Fitur Lite
Tidak semua laptop berusia lawas memiliki kemampuan untuk menjalankan program-program terbaru. Anda bisa memanfaatkan program yang memiliki fitur Lite supaya bisa digunakan pada laptop dengan hardware lawas dengan mudah dan tidak membuat lemot.
Nah, artikel diatas telah menjelaskan tentang cara mengatasi agar komputer tidak lemot yang harus kalian ketahui saat laptop kalian mengalami kejadian tersebut.