Mengenal sistem ekonomi

Mengenal sistem ekonomi – Sistem ekonomi adalah seluruh tata cara yang di gunakan dalam mengkoordinasikan perilaku masyarakat mencakup produsen, konsumen, pemerintah bank dan yang lainnya dalam menjalankan kegiatan ekonomi baik dalam hal produksi, konsumsi, distribusi ataupun investasi secara terintegrasi membentuk satu kesatuan utuh teratur dan dinamis sehingga mampu menghindari kekacauan di bidang ekonomi.

Dalam suatu negara adanya sistem ekonomi sangat penting karena berfungsi sebagai pendorong sistem produksi. Selain itu, sistem ekonomi juga berfungsi untuk menciptakan suatu mekanisme agar proses distribusi barang dan jasa berjalan dengan baik. Dengan kata lain, tanpa adanya sistem ekonomi yang baik, maka pertumbuhan ekonomi bisa terjaga dengan baik juga.

Mengenal sistem ekonomi

Sistem ekonomi adalah sarana di mana negara mendistribusikan sumber daya dan memperdagangkan barang dan jasa. Sistem ini di gunakan untuk mengendalikan lima faktor produksi seperti tenaga kerja, modal, pengusaha, sumber daya fisik dan sumber daya informasi. Sementara mengutip dari laman Gramedia, sistem ekonomi adalah seluruh tata cara yang di gunakan dalam mengkoordinasikan perilaku masyarakat mencakup produsen, konsumen, pemerintah, bank, dan lainnya dalam menjalankan kegiatan ekonomi.
Adapun kegiatan ekonomi di sini mencakup produksi, distribusi, konsumsi, maupun investasi yang secara terintegrasi membentuk satu kesatuan utuh teratur dan dinamis sehingga mampu menghindari kekacauan di bidang ekonomi. Sedangkan menurut buku Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas X karya Ismawanto, sistem ekonomi adalah cara untuk mengatur atau mengorganisasi seluruh aktivitas ekonomi, baik ekonomi rumah tangga negara atau pemerintah, maupun rumah tangga masyarakat atau swasta.
Sistem ekonomi adalah perangkat yang di gunakan suatu negara untuk mengelola faktor ekonomi dan mengalokasikan sumber daya yang di milikinya melalui unit-unit dan lembaga-lembaga ekonomi guna menghindari kekacauan di bidang ekonomi. Bisa di katakan, sistem ekonomi adalah susunan unsur-unsur ekonomi yang saling berhubungan dan bekerja untuk memecahkan masalah ekonomi serta mencapai tujuan tertentu.

Jenis-jenis sistem ekonomi

Secara umum, sistem ekonomi adalah terdiri dari lima jenis. Berikut penjelasannya:

1. Sistem ekonomi tradisional

Jenis pertama dari sistem ekonomi adalah sistem ekonomi tradisional. Aktivitas ekonomi pada sistem ini berhubungan erat dengan tradisi dan kebudayaan. Sistem ini identik di terapkan di masyarakat pedesaan dengan hasil ekonomi berupa pertanian. Tujuan utama sistem ekonomi ini sendiri hanya sampai kepada kebutuhan hidup sehari-hari masyarakatnya yang terpenuhi bukan mencari keuntungan.
Cara produksi yang di gunakan masih sangat sederhana dan tidak memiliki struktur kerja, ia juga tidak menggunakan fasilitas terpusat, teknologi dan hal-hal yang menjadi simbol kemajuan. Masing-masing anggota perekonomian tradisional memiliki peran khusus sehingga setiap anggota memiliki hubungan yang erat.

Kelebihan sistem ekonomi tradisional

  • Produksi tidak di tujukan untuk mencari keuntungan
  • Setiap masyarakat termotivasi untuk menjadi produsen
  • Memiliki sifat kekeluargaan yang sangat erat.
  • Jarang terjadi kecurangan atau saling menjegal demi keuntungan salah satu pihak.
  • Tingkat kesenjangan ekonomi antar masyarakat rendah
  • Pemerintah menjadi pengawas saja dan tidak melakukan monopoli.

Kekurangan sistem ekonomi tradisional

  • Kualitas dan kuantitas produksi sulit di prediksi sehingga akhirnya di lakukan standarisasi karena mengandalkan hasil alam.
  • Efektivitas kerja rendah sebab tidak adanya struktur kerja yang jelas sehingga segala aktivitas yang di lakukan tidak terkontrol dan terevaluasi dengan baik.
  • Pertumbuhan ekonomi berlangsung dengan sangat lambat
  • Pola pikir masyarakat di sistem ekonomi tradisional umumnya sulit menerima perubahan.

2. Sistem ekonomi komando

Sesuai namanya, sistem ekonomi komando adalah sistem ekonomi yang terpusat. Sebagian besar sistemnya akan di kendalikan oleh pemerintah yang terlibat dalam proses produksi mulai dari peralatan hingga ke fasilitasnya.

Kelebihan sistem ekonomi komando

  • Pemerintah mudah melakukan pengawasan dan pengendalian harga barang di pasar
  • Pemerintah dapat mengendalikan berbagai permasalahan ekonomi seperti tingginya pengangguran, kemiskinan, inflasi, dan lain-lain sebab ia berperan sebagai pengontrol.
  • Pemerintah juga dapat menjaga kondisi ekonomi lebih stabil karena semua di jalankan berdasarkan desainnya.
  • Tidak terjadi kesenjangan sebab semua masyarakat memiliki kondisi ekonomi yang relatif stabil.
  • Pemerataan pendapatan dapat tercapai dan lebih jarang mengalami krisis ekonomi
  • Mudah di kontrol aktivitas ekonominya tak hanya pada produksi, tapi juga distribusi, dan konsumsi karena pemerintah paham betul tentang arus barang dan jasa.

Kekurangan sistem ekonomi komando

  • Hak individu tidak di akui, karenanya meski seseorang memiliki kreativitas, hal ini tidak di perbolehkan.
  • Pemerintah memonopoli perekonomian hingga kemudian pihak lain tidak di berikan kesempatan untuk ikut terlibat.
  • Pertumbuhan ekonomi cenderung lambat, meski pemerataan pendapatan bisa di capai, tetapi bila di tilik secara global, perkembangan ekonomi cenderung lebih lambat.
  • Sistem pasar tergantung oleh kualitas pemerintahannya. Bila kualitas pemerintah baik, maka bagus pula kondisi perekonomian. Sebaliknya, bila pemerintah tidak memiliki kualitas yang cukup tinggi, maka akan berimbas pada perekonomian.

3. Sistem ekonomi liberal

Sistem ekonomi liberal adalah suatu sistem di mana negara memberi kebebasan kepada setiap orang untuk mengadakan kegiatan ekonomi. Dan sistem ini berdasar pada teori yang di kemukakan oleh Adam Smith (1723–1790) dalam bukunya yang berjudul ‘The Wealth of Nations’, yang di terbitkannya pada tahun 1776, dengan ajaran pokoknya memberikan kebebasan perseorangan di setiap sektor ekonomi.
Ciri-ciri dari sistem ekonomi liberal di antaranya hak milik atas alat produksi di tangan perorangan. Harga barang di tentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar. Selain itu, dalam sistem ini ada persaingan bebas serta tidak ada campur tangan pemerintah dalam perekonomian. Modal memegang peran penting pada sistem ekonomi liberal. Meski bergitu, sistem ekonomi liberal terbuka kesempatan bagi individu untuk mengejar keuntungan.

Kelebihan sistem ekonomi liberal

  • Dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas barang yang diproduksi.
  • Terdorong untuk mengejar kemakmuran bagi dirinya sendiri.
  • Setiap orang atau pengusaha termotivasi mencari keuntungan.
  • Pemilihan sektor usaha disesuaikan dengan kemampuan.

Kekurangan sistem ekonomi liberal

  • Menimbulkan persaingan tidak sehat.
  • Terdapat kesenjangan kaya dan miskin.
  • Menimbulkan monopoli.
  • Terdapat eksploitasi SDM.
  • Pemanfaatan SDA sering tidak memerhatikan kelestarian lingkungan.

Nah, itulah ulasan tentang kita mengenal sistem ekonomi beserta fungsinya yang harus kita ketahui dan wajib kita fahami.

Open chat
1
ADMIN AKDWEBS
Halo,
Saya Layanan Posting Tamu
Saya Memiliki 600 Situs
Status : Terindeks Semua
DA bagus : 40-60
Kategori Nice I yang Berbeda
Umpan Tetes Diizinkan
Saya dapat mempublikasikan secara instan
secepat mungkin

Layanan saya:
1. Saya akan mengerjakan pesanan Anda maksimal 1X24 jam, jika pada saat itu saya sedang online. Saya akan melakukannya maksimal 1 jam dan prosesnya selesai.
2. Jika ada diantara kalian yang orderannya tidak terselesaikan maksimal 1x24 jam, kalian tidak perlu membayarku, alias gratis.
3. Kalau weekend biasanya saya online, kalau weekend kalau saya tidak online berarti saya kerja hari senin.
4. Untuk pembayaran, maksimal dibayarkan satu hari setelah link live dipublikasikan.
5. Pembayaran melalui rekening paypal
Jika Anda tertarik, silakan balas
Terima kasih
Salam,
AKDSEO